Terpopuler:

Diet Yang Tidak Sehat Dan Bahaya Untuk Tubuh

26 May 2015 - Kategori Blog

Diet sering kali diartikan mengurangi jatah makan dan menahan lapar yang dipercaya mampu menurunkan berat badan. Akan tetapi, kenyataan yang terjadi adalah jika Anda mengurangi makan hingga hanya satu atau dua kali dalam sehari, memang berat akan berkurang dalam jangka 1-3 minggu. Akan tetapi, tahukah apa yang sebenarnya terjadi dalam tubuh Anda?

Jika makan dalam jumlah sedikit, tubuh Anda secara otomatis akan menerima tanda bahaya dan akan melindungi Anda dari bahaya kelaparan. Oleh karena itu, tubuh Anda akan membakar kalori lebih sedikit dan metabolisme tubuh akan melambat dari biasanya.

Ketika sudah menghentikan diet, Anda akan makan lebih banyak dari sebelumnya. Bukan karena Anda serakah atau rakus. Namun, karena tubuh Anda memerlukan makanan lebihuntuk mengembalikan sesuatu yang hilang saat Anda diet.

Perlu juga diketahui bahwa ketika Anda “Diet ketat” dengan mengurangi makan secara berlebih dan menahan lapar, berat yang hilang dari tubuh Anda adalah 50% lemak dan 50% otot. Hal ini terjadi karena lemak merupakan cadangan makanan tubuh yang akan tetap disimpan oleh tubuh untuk bertahan hidup.

Ketika tubuh kita kelaparan, dihadapkan pada pilihan untuk membakar lemak atau otot. Karena lemak merupakan cadangan energi paling utama untuk bertahan hidup, yang dibakar adalah otot dan baru kemudian lemak.Namun, Ketika Anda menghentikan diet dan memperoleh berat kembali, yang didapat adalah 100% lemak. Lalu, ke mana otot Anda…? Tentu saja hilang dan harus diperoleh kembali dengan latihan yang sangat keras dan lumayan lama. Hal ini tentu sangat merugikan kita semua yang sedang melakukan diet.

, , , ,

Copy Protected by Chetan's WP-Copyprotect.