Pemahaman dasar ilmu bedah dengan terminologi yang sesuai dengan terminologi ilmu bedah, terutama di Indonesia.
Struktur pemahaman ilmu bedah yang terarah mulai dari pemahaman masalah dan pertimbangan dasar, metode yang digunakan di bidang bedah, hingga ke pemahaman tentang prinsip-prinsip tindakan bedah organ dan sistem organ.
Catatan kaki di bagian bawah halaman serta takarir yang dikumpulkan di belakang buku membantu pembaca untuk memahami terminologi yang dipergunakan di bedah.
Daftar Isi:
1. Masalah Ilmu Bedah dan Pertimbangan Dasar
2. Sejarah ilmu bedah di Indonesia
3. Aspek etik dan medikolegal dokter spesialis bedah
4. Cedera sel dan inflamasi
5. Infeksi
6. Luka
7. Trauma dan bencana
8. Syok
9. Keseimbangan cairan, elektrolit, dan asam-basa
10. Neoplasia
11. Perdarahan bedah dan masalah vaskular terkait pembedahan
12. Transplantasi
13. Gawat abdomen
14. Kelainan abdomen nonakut
15. Kelainan anatomi
16. Metode yang Digunakan di Lapangan Bedah
17. Ilmu bedah berbasis bukti
18. Rekam medis, pendekatan pada pasien, dan pengambilan keputusan klinis
19. Pemeriksaan penderita
20. Persiapan prabedah
21. Anestesia
22. Pembedahan
23. Masa pulih
24. Penyulit pascabedah
25. Rehabilitasi medis dalam bedah
26. Pembedahan plastik dan rekonstruksi
27. Sistem Organ dan Tindak Bedahnya
28. Kulit
29. Payudara
30. Dinding toraks dan pleura
31. Trakea, mediastinum, dan paru
32. Jantung, pembuluh darah, dan limf
33. Esofagus dan diafragma
34. Dinding perut, hernia, retroperitoneum, dan omentum
35. Lambung dan duodenum
36. Saluran empedu dan hati
37. Pankreas
38. Limpa
39. Usus halus, apendiks, kolon, dan anorektum
40. Sistem endokrin
41. Alat kelamin perempuan
42. Saluran kemih dan alat kelamin lelaki
43. Sistem saraf
44. Sistem musculoskeletal